Minta Polisi Usut Aktor Intelektualnya, Organda Provinsi Jambi Kecam Perusakan Aset Demo Anarkis Sopir Batu Bara

Ketua DPD Organda Provinsi Jambi, Madian Saswadi. Foto ist

Kolomjambi.com – Demo sopir batu bara yang berujung anarkis dan menyebabkan perusakan aset pemerintah di Kantor Gubernur Jambi dikecam berbagai pihak.

Kecaman ini juga dilontarkan Ketua DPD Organda Provinsi Jambi, Madian Saswadi. Madian mengutuk keras aksi perusakan aset pemerintah yang dilakukan pendemo, Senin (22/01/2023) siang kemarin.

Terkait itu, Madian Saswadi minta pihak kepolisian untuk menangkap dalang dan aktor kerusuhan yang mengakibatkan perusakan kantor Gubernur Jambi.

“Hak mengemukakan pendapat di muka umum dijamin undang-undang, namun yang sangat kita sayangkan adalah terjadi perusakan aset, dan DPD Organda Jambi mengutuk keras aksi perusakan aset pemerintah dan minta pihak kepolisian untuk menangkap dalang dan aktor kerusuhan,” kecam Madian Saswadi, Selasa (23/01/2024).

Sementara itu Pemerintah Provinsi Jambi telah membuat laporan ke Polda Jambi terkait perusakan aset. Hal ini disampaikan Kepala Biro Umum Provinsi Jambi Muzakir.

Ia mengatakan, pihaknya telah datang ke Polda Jambi membuat laporan polisi terkait kerusakan Kantor Gubernur Jambi saat demo para sopir batu bara.

“Kami sengaja datang kesini bersama Plt Karo Hukum, sengaja melapor atas insiden perusakan kantor Gubernur, yaitu demo dari sopir batu bara dan kawan-kawan yaitu terkait dengan pengerusakan beberapa aset pemerintah yang ada di Kantor Gubernur Jambi, adapun aset negara yang rusak yakni, terdiri dari kaca kantor, lampu, pagar, Ace hingga mobil dinas yang terpakir.

“Total kerugian diperkirakan sekitar 500 juta,” ungkapnya.(*)

Penulis: Redaksi Editor: Redaksi